English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Image and video hosting by TinyPic
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA

===================================

===================================

=============================================================

=============================================================
==========================================================================================

24 Juni 2010

BIG PARTY AT SOUTH AFRICA >>

Low: Jerman Bertemu Inggris? Siap!

Johannesburg - Sukses meloloskan Jerman ke babak 16 besar, ujian yang lebih berat menghadang pelatih Joachim Low. Mereka harus berhadapan dengan Inggris untuk menembus perempatfinal.

Jerman memastikan diri sebagai juara Grup D setelah mengalahkan Ghana 1-0 melalui gol yang dicetak Mesut Ozil. Sementara Inggris hanya menjadi runner-up Grup C setelah meraih kemenangan pertama dan terakhir di babak grup, 1-0 atas Slovenia.

“Kami menantikan laga melawan Inggris, laga ini selalu istimewa bagi kami. Ada sejarah panjang dibelakang pertemuan Inggris dan Jerman di Piala Dunia,” ungkap Low dikutip Sporting Life.

“Saya melihat seluruh pertandingan Inggris sejauh ini, mereka kesulitan di laga pertama, tetapi itu normal, kadang Anda lambat panas dalam turnamen.

Mereka belum menunjukkan yang terbaik sejauh ini tetapi jangan salah, mereka adalah tim hebat. Inggris sangat berpengalaman, jadi mereka pasti berbahaya,” terang der trainer.

Meski Rooney tampil kurang cemerlang dalam tiga laga terakhir, Low yakin penyerang Manchester United itu tetap berbahaya dan sewaktu-waktu bisa ‘meledakkan’ gol-gol penentu.
“Rooney mungkin belum menunjukkan ketajamannya sejauh ini tetapi dia selalu siap meledak, dia sulit dijaga dan dikendalikan, jadi pertahanan kami harus memastikan ia tidak mencetak gol,” tambahnya.

Beberapa pemain kunci Jerman mengalami cedera di laga terakhir, seperti Ozil, Bastian Schweinsteiger dan Jerome Boateng, namun ia tetap merasa puas dengan penampilan timnya.

“Itu adalah laga dengan tekanan tinggi dimana kedua tim berusaha sekuat tenaga membuat peluang. Ghana adalah tim yang kuat, mereka memiliki skil dan menciptakan beberapa peluang berbahaya,” terang Low.

“Ada banyak pemain muda di tim ini tetapi pada akhirnya kami bisa mengatasi tekanan dan mencetak gol di saat-saat yang menentukan,” terangnya.

Ketika ditanya mengenai kemampuan pemain mudanya menghadapi tekanan yang lebih besar di babak kedua, Low menjawab:
“Saya rasa tak perlu beranggapan seperti itu, kami tak perlu takut dengan sistem gugur. Yang penting adalah tetap tenang bahkan meski Anda belum bisa mengembangkan permainan seperti yang Anda inginkan.”

“Semua tim mendapat tekanan, bahkan pemain yang berpengalaman di Liga Champions. Andai kami unggul lebih cepat (lawan Ghana) melalui peluang pertama yang didapat Ozil, hasilnya mungkin justru bisa berbeda,” pungkasnya.


Job Listings



Bookmark and Share






0 =>mau acc.web bet bola? via YM: agenbolacs: