LIGA INGGRIS

Vieira Mencoba Peruntungan di Emirates

Bagi Arsenal, nama Patrick Vieira bukanlah sembarang sosok. Inilah pemain yang mengisi skuad The Gunners sejak tahun 1996 hingga 2005.

Karirnya pun terdongkrak sejak diasuh oleh manajer Arsene Wenger. Berkat Vieira pula The Gunners bisa mengantongi tiga gelar Premier League di tahun 1998, 2002, dan 2004. Namun kini Vieira beralih kubu ke Manchester City.

Klub yang disebut terakhir menjadi peraduan baru Vieira sejak Januari 2010 lalu. Ironisnya, Sabtu 24 April 2010 ini Vieira harus menghadapi The Gunners yang tak lain ada klub yang membesarkannya. Meski demikian, tak nampak roman melankolis di diri Vieira.

"Saya rasa Arsenal tidak dalam performa terbaiknya. Mungkin ini bukan waktu terbaik untuk melawan mereka," kata Vieira di situs resmi City.

"Nampaknya mereka sudah kehilangan momentum dan kami akan ke sana (Emirates, kandang Arsenal) dan mencoba peruntungan."

Sesumbat Vieira, The Gunners sudah kehilangan momentumnya. Sejak ditekuk secara dramatis oleh Wigan Athletic akhir pekan lalu, anak asuh Wenger terlihat sudah menyerah dalam perburuan titel Premier League. Wenger bahkan 'kehilangan kata-kata' selepas laga melawan Wigan.

Sebaliknya, City masih ngotot meraih peringkat empat klasemen akhir. Dengan begitu satu jatah tiket Liga Champions akan jatuh ke tangan Vieira dan kawan-kawan. Saingan terdekat City adalah Tottenham Hotspur yang akan meladeni saudara sekota City, Manchester United.

"Menyenangkan bisa kembali ke Arsenal, tapi ini adalah pertandingan yang harus kami menangi," tegas Vieira.